Hari ini ane lagi pingin ngeposting tentang enable disable USB storage, yang memang kadang perlu dilakukan khususnya di kantor untuk mengurangi terjangkitnya virus-virus menular dari USB FlashDisk dan teman temannya.
Kerana sebelum ini ane capek bersih-bersih virus, so tak ada salahnya jika cara-cara berikut kita amalkan.
Cara Pertama :
Dengan mensetting registry yang di perlukan untuk disable atau enable USB Flash Disk :
[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet001\Services\USBSTOR]
Untuk Disable USB Flash Disk, ubah nilai DWORD start menjadi 4
Untuk Enable kembali, ubah nilai DWORD start menjadi 3
Cara kedua :
Disable USB Storage melalui GPO ( Group Policy Object ) akan lebih ringan dilakukan sebab semua akan dilakukan secara otomatis oleh server dan juga efektifitasnya terjaga karena settingan akan selalu di refresh saat user login ke Active Directory (Domain).
Berikut tahapan disable atau enable USB Flash Disk melalui GPO :
1. Download settingan custom file StorageControl.zip di sini (kecil kok cuman 1 Kb).
2. Extrak hingga menjadi StorageControl.adm
3. Import file tersebut kedalam GPO dengan cara buka menu administratif tools, group policy Managemen, pilih default domain control, click kanan pada menu popup yang mencul pilih edit.
4. Pada windows popup yang muncul (Group Policy Object Editor), pilih Computer Configuration, Administrative Templates, click kanan, pilih Add/Remove Templates, insert adm filenya dengan cara click Add, pilih file admnya.
5. Hasilnya akan ada tambahan Custom Policy Setting pada Administrative Templates
6. Pilih menu view pada windows Group Policy Object Editor, Click Filtering dan hilangkan tanda centang pada Only Show Policy Setting Than can be Fully Managed.
7. Lihat pada Restric Drive pada Custom Policy Setting, dan Tinggal aktivkan disable USB dll
GPO hanya akan mendisable fungsi USB Storage, sedangkan fasilitas USB yang lain seperti Mouse, Keyboard, Printer tetap bisa jalan dengan normal, kecuali Camera Digital karena di anggab sebagai USB Storage.
cao....